ISO 9001:2015 adalah standar internasional untuk Sistem Manajemen Mutu (SMM) yang diakui secara global. Standar ini menyediakan panduan bagi organisasi untuk membangun sistem yang berfokus pada kepuasan pelanggan, peningkatan berkelanjutan, dan kesuksesan jangka panjang.
Struktur ISO 9001:2015 terdiri dari 10 klausul:
1. Konteks Organisasi
Klausul ini mendorong organisasi untuk memahami konteksnya, termasuk faktor internal dan eksternal yang dapat memengaruhi SMM. Hal ini penting untuk memastikan SMM relevan dan efektif dalam mencapai tujuan organisasi.
2. Kepemimpinan
Klausul ini menekankan peran penting pemimpin dalam membangun dan memelihara SMM. Pemimpin harus menunjukkan komitmen terhadap SMM, menetapkan kebijakan mutu, dan menyediakan sumber daya yang diperlukan.
3. Dukungan
Klausul ini membahas tentang sumber daya yang diperlukan untuk menjalankan SMM, termasuk infrastruktur, kompetensi karyawan, dan komunikasi yang efektif.
4. Perencanaan
Klausul ini menjelaskan tentang proses perencanaan SMM, termasuk penetapan tujuan mutu, identifikasi risiko dan peluang, dan perencanaan tindakan untuk mencapainya.
5. Dukungan
Klausul ini membahas tentang proses perencanaan SMM, termasuk penetapan tujuan mutu, identifikasi risiko dan peluang, dan perencanaan tindakan untuk mencapainya.
6. Pengendalian Operasi
Klausul ini menjelaskan tentang bagaimana organisasi mengendalikan proses-prosesnya untuk memastikan konsistensi dan kualitas produk dan layanan. Hal ini mencakup perencanaan proses, pengendalian dokumen, pengendalian produk tidak sesuai, dan manajemen pengadaan.
7. Produk dan Layanan Realisasi
Klausul ini fokus pada proses realisasi produk dan layanan, mulai dari perancangan hingga pengantaran kepada pelanggan. Hal ini mencakup perencanaan perancangan, pengendalian desain dan pengembangan, pengendalian produk dan layanan yang dipasok secara eksternal, dan informasi untuk pelanggan.
8. Pengendalian Nonkonformitas
Klausul ini menjelaskan tentang bagaimana organisasi menangani produk dan layanan yang tidak sesuai dengan persyaratan. Hal ini mencakup identifikasi, evaluasi, dan tindakan korektif atau tindakan pencegahan.
9. Perbaikan
Klausul ini mendorong organisasi untuk terus menerus melakukan perbaikan pada SMM. Hal ini mencakup pemantauan dan pengukuran kinerja, analisis data, dan tindakan untuk meningkatkan efektivitas SMM.
10. Kepuasan Pelanggan
Klausul ini menekankan pentingnya kepuasan pelanggan dan bagaimana organisasi mengukurnya. Hal ini mencakup pemantauan umpan balik pelanggan, penanganan keluhan pelanggan, dan tindakan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
Memahami klausul-klausul dalam ISO 9001:2015 secara mendalam sangat penting bagi organisasi yang ingin menerapkan standar ini dengan sukses. Dengan menerapkan SMM yang efektif, organisasi dapat meningkatkan kualitas produk dan layanan, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan mencapai kesuksesan jangka panjang.
Sumber Daya Tambahan:
- Badan Standardisasi Nasional (BSN): https://www.bsn.go.id/
- ISO: https://www.iso.org/home.html
- Jurnal Manajemen Mutu: https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/jmbi